Aku di Earth Day 2012

4/22/2012 11:48:00 PM

Sebelum menulis posting kali ini, aku akan ~~berteriak~~ mengucapkan :

Selamat Hari Bumi semuanya !

Happy Earth Day Everyone !

Seperti yang kita tahu, setiap tanggal 22 April, dideklarasikan sebagai Hari Bumi yang diperingati oleh seluruh orang ~~yang memperingati~~ di seluruh dunia. Begitu pula Indonesia, dan termasuk aku !

Jadi, apa yang aku lakuin hari ini ?

Langkah kecilku pagi ini adalah sepedaan ! Mungkin bagi sebagian besar kamu yang lagi baca tulisan ini berpikir bahwa it's too ordinary to do. I don't think so ! Aku sudah lama enggak sepedaan, terakhir mungkin beberapa tahun yang lalu. #eh

picture source

Cuma itu aja ?

Selanjutnya aku ikut YOUTH ! Alasan kenapa aku ikut ? Aku cuma pengen ~~nyari gebetan ganteng~~ berkontribusi untuk kelangsungan bumi kita tercinta :3 #tsaaah

YOUTH sendiri merupakan sebuah acara sharing dan diskusi tentang bumi kita tercinta yang diadain oleh Indonesian Future Leaders Chapter Yogyakarta. IFL enggak sendiri. IFL juga mengajak KOPHI YOGJA, WALHI YOGYA dan EH YOGYA sebagai sumber dalam acara tersebut. Acara tersebut diadain di Potret Cafe, Taman Kuliner, Condong Catur, Yogyakarta. Aku yang notabene bisa dibilang buta dengan jalan Yogja, terpaksa pergi modal ~~nebeng,~~ nekat dan handphone, hihi.

Balik lagi ke benang merah, YOUTH kepanjangan dari You + Earth. Menurut artinya yang tersirat, terdapat hubungan antara kamu (kita) dan bumi. Kita datang ke bumi, untuk meminta banyak bantuan dari bumi. Lalu apa yang harus kita berikan kepada bumi ? Kalau kalian menganggap bumi juga butuh kita, aku akan berada di barisan paling depan untuk menolak ! Karena aku percaya, bumi dapat hidup dengan atau tanpa kita. Intinya, kita wajib berterimakasih kepada bumi.

Bagaimana cara kita berterimakasih ?

Kita dapat berterimakasih kepada bumi, dengan cara ikut membantu menyembuhkan bumi. Yap ! Bumi sedang sakit. Bukti dari 'kesakitan' bumi sudah cukup banyak. Kita lihat dari lingkup Indonesia :

Bagaimana cara kita menyembuhkan bumi ?

Ada dua cara, yaitu penekanan penggunaan energi (segala bentuk energi) hingga sekecil - kecilnya serta pembangunan alam kembali. Mungkin kita tidak bisa menyembuhkan bumi hingga 100%. Tapi aku percaya bahwa langkah kecil yang kita lakukan akan menjadi langkah besar pada saat yang tepat.

1. Kita Selesaikan Dulu Rumah Tangga-nya (Keluarga)

Rumah tangga di sini adalah keluarga atau secara tersirat personal. Segala yang kita lakukan di awali dari langkah kecil. Maka dari itu, kita mulai dari keluarga kita. Hal simple yang bisa kita lakukan :

Hemat air : Jangan mubadzirkan air. Jika memang tidak perlu, usahakan untuk selalu dimatikan.
Hemat kertas : Kertas berasal dari pohon. Ketika kita berhemat kertas, berarti kita berhemat ?
Hemat tissu : Sama seperti kertas, bahwa tissu berasal dari pohon.
Matikan lampu yang tidak dipakai : Kalau siang hari, tidak perlu menghidupkan lampu. Kalau ruangan tidak dipakai, jangan hidupkan lampu juga.
Hemat penggunaan AC : Terkadang ada orang ketika malam hari menghidupkan AC dan dia masih tidur dalam keadaan berselimut, sama saja bukan ? Lebih baik jendela tetap dibuka, dan tidur dengan celana pendek atau kaus oblong.
Kemana - mana bawa wadah minum : Dengan cara ini, kita bisa menghemat air karena dengan membawa wadah minum, kita akan mengurangi plastik yang terdapat pada minuman kemasan. Lebih penting lagi, hemat dan lebih higienis.
Matikan penggunaan listrik yang tidak dipakai. : Ternyata, cahaya kecil berwarna putih atau merah (biasanya untuk remote televisi atau charger hp) menyedot banyak energi. Maka dari itu, kalau sudah selesai, segera dicabut atau dimatikan.
Memanfaatkan barang dengan baik : Jangan terlalu banyak menimbulkan banyak 'sampah'.
Jangan beli minuman kemasan, bawa TAS sendiri ketika belanja : Plastik plastik dan jika dimana - mana plastik, tunggu saja kehancuran bumi. Say NO to PLASTICs !
Jangan membakar plastik : Lebih baik didaur ulang.
Naik kendaraan umun saja : Polusi sungguh mencekik bumi bukan ?

Dan mungkin masih banyak lagi hal konkret lain yang dapat kita lakukan selain apa yang telah aku mention. Kata KOPHI, apapun yang kita lakukan, selagi itu benar tetap lakukanlah.

Apabila ada yang mencemooh hal baik yang kamu lakukan, matikan saraf pendengaranmu, dan tetap lakukan secara kontinyu.

2. Berbicara Kepada Pemerintah

Masalah sesungguhnya dari 'kesakitan' bumi tidak lain tidak bukan adalah ekploitasi alam yang berlebihan di berbagai ~~banyak~~ tempat. Indonesia, negara yang jika kita pandang dari segi alamnya merupakan negara terkaya di dunia. Nyatanya, hanya satu dari banyak negara miskin di dunia. Alam yang menggerus, sakit parah bumi. Salah siapa ?

Bukan hakku untuk menyalahkan siapa. Hanya saja, struktur tertinggi negara ini adalah pemerintah, badan yang mengurusi negara. Terkeruknya bukit emas menjadi suatu kawah oleh PT. FreePort, bercampurnya air sungai yang bersih dengan air sungai yang telah tercampur mercuri dan HCl dalam oleh perusahaan ilegal di Kalimantan, hilangnya ekosistem - ekosistem alam lainnya, pemerintahlah yang mampu mengurusi masalah - masalah pelik tersebut. Kemampuan kita sebagai warga ataupun aktivis lingkungan hanya sebatas pada hal -hal yang lebih kecil dari itu semua.

Jangan biarkan pemerintah diam. Kita harus se-cerewet mungkin kepada pemerintah. Entah dengan berbagai cara kita masing - masing. Menulis, menggambar, demo dengan friendly, dan lain - lain. Karena pemerintahlah yang dapat berhubungan langsung dengan masalah yang kita sebut sebagai pembunuhan bumi kita secara perlahan.

3. Ajaklah yang Lain !

Kita ajak teman kita yang lain untuk membantu menyembuhkan bumi. Membantu menyelamatkan bumi untuk anak cucu kita. Membantu menyeimbangakan segala yang tidak pas. Berkontribusi untuk bumi kita tercinta !

Bagaimana acara YOUTH itu sendiri ?

Walaupun perjalananannya sendiri memakan waktu 3 jam PP ---_--- Tapi tetap menyenangkanlah ! Banyak wawasan baru, teman - teman baru, semangat baru, ~~dapat makanan enak nan gratis~~, dan lain - lain :3

Terimakasih banyak IFL ! :')